08 April, 2013

Misteri itupun Terbongkar


"Tidak akan berpisah dua orang yang saling berkasih sayang karena Allah atau karena Islam, kecuali disebabkan oleh dosa yang dilakukan oleh salah seorang diantara keduanya."

Foto kenangan pertama dan terakhir, 1 jepretan dari tanganmu.

Pesan untukmu: Aku akui kamu memang laki-laki hebat, namun persetan dengan hebat jika tidak berahlak. Ketika hatiku sengaja aku buka untukmu, sekali-kali itu murni karena Allah, karena Allah menitipkan cinta untukmu, bukan untuk kemaksiatan melainkan untuk menyatukan visi-misi, memperbaiki yang kurang, dan belajar menghargai sesama. Namun hari itu saat lidahmu pintar sekali bersilat, mulai saat itu juga Allah menarik cintaku, mengaburkan semua pandanganku, dan menunjukan semua keburukan-keburukanmu, aku tidak akan menangis, aku tidak akan menyesal, justru aku bersyukur karena aku sudah mengetahui semuanya, aku mencintai orang yang salah. Aku akan selalu berdoa agar engkau selalu berada dalam jalan kebenaran, walau hatimu tertutup nafsu. Dan tidak akan pernah ada lagi kesempatan-kesempatan selanjutnya, selamat tinggal, aku sangat bahagia sekarang, bahagia kemarin, dan akan bahagia selama-lamanya.

Alhamdulillah wa Syukurillah, akhirnya saya bisa menari-nari di atas hujan.

Alhamdulillah wa Syukurillah, akhirnya saya bisa sujud syukur atas segalah hal yang saya kerjakan.

Alhamdulillah wa Syukurillah, akhirnya saya bisa keluar dari belenggu, jeratan, dan paksaan Cinta yang sama sekali tidak saya inginkan, yang selama ini saya ragukan, yang bertahun-tahun saya tahan karena takut dengan Allah.

Misteri Itupun Terbongkar???

Akhirnya saya bisa menjawab sendiri, semua pertanyaan yang bertahun-tahun tersimpan dalam hati saya,

Mengapa saya belum bisa mencintai laki-laki yang selama ini mencintai saya?
Mengapa saya tidak bisa membalas cintanya yang terlihat sungguhan?
Mengapa hati saya selalu ragu pada cintanya?
Mengapa saya dapat sekuat dan setangguh ini menahan cinta demi cita-cita?
Mengapa diri saya selalu menolak dan menghindar cinta itu?

Lagi-lagi saya Bersyukur pada Allah Sang Pemilik Cinta, atas semua Pertolongannya, atas semua Petunjuknya, atas semua Kekuatan yang Dia berikan, akhirnya WAKTU yang menjawab semua pertanyaan saya.

LAKI-LAKI ITU BUKAN LAKI-LAKI BAIK-BAIK. 

Itu saja kata yang bisa mewakili rasa Syukur saya, tidak perlu saya ceritakan tentang aib-aib atau keburukan-keburukannya, biarkan hati saya yang menjaga itu, dan semoga dengan saya menjaga dan tidak menyebarkan aib/keburukannya, Allah senantiasa membalas dengan menutupi aib-aib saya, baik yang terlihat maupun tidak terlihat.

“Prinsip Saya Masih Sama Seperti Dahulu, Saya Tidak Ingin Pacaran”
Saya tidak mungkin mengorbankan cinta suci saya dengan Neraka Jahanam.

Persetan dengan cinta jika tidak setia
Persetan dengan otak yang cerdas jika tidak berahlak
Persetan dengan harta jika tidak mulia,

Lagi-lagi saya berterimakasih pada Allah atas semua Jawabannya. Doa-doa saya, sholat-sholat istiqhoroh saya, ibadah-ibadah yauminya saya, yang saya tunjukan untuk menjaga diri saya, Allah kabulkan, Allah perlihatkan, Allah tunjukan dengan sangat indah. Terimakasih ya Allah atas semua Penjagaan yang Engkau berikan.

Hari ini dan seterusnya, hati saya sangat lega, saya seperti bebas dari belenggu cinta nestapa yang menyesatkan. Jawaban-jawaban yang Allah langsung tunjukan dari Matanya Allah membuat saya lebih dewasa, lebih selektif, lebih berhati-hati, dan lebih kuat pastinya, selamat tinggal laki-laki tidak berguna, persetan dengan segala cintamu, saya disini bahagia sekalii, dan saya berjanji pada diri saya, saya harus tumbuh menjadi Wanita Sholihah yang cerdas dan kuat, Wanita Sholihah yang Kaya Raya dan Dermawan. Wanita Sholihah yang baik ahlak dan ibadahnya. Aamiin.



Selamat berdoa dan berikhitar menemukan jodoh yang sebenarnya, jodoh yang baik ahlak dan agamanya Yunita Jasmine.

Allah Razi Olsun.
 

Tidak ada komentar: